Seng bergelombang masih menjadi primadona bagi banyak bangunan, mulai dari bangunan semi permanen hingga rumah tapak. Tidak mengagetkan jika kamu masih dapat menemui ukuran seng bergelombang yang cukup bervariasi dijual di pasaran. Sangking banyaknya variasi seng bergelombang yang dapat dipilih, perlu untuk mengetahui semua jenis dan ukurannya saat hendak mencarinya dan digunakan sebagai bahan material.
Salah satu alasan mengapa seng bergelombang masih dipakai hingga sekarang adalah harganya yang ramah di kantong. Selain itu, pemasangannya pun cukup mudah untuk dilakukan. Sebelum masuk ke jenis dan ukuran seng, terlebih dahulu kamu perlu mengenal apa itu seng gelombang.
Ingin mengetahui peristiwa yang terjadi di Pulau Sumatera: https://javalandart.com/
Seng gelombang merupakan material berbentuk lembaran yang terbuat dari bahan logam tipis dan dicetak dengan alur bergelombang. Bahan dalam pembuatannya pun cukup bervariasi, mulai dari baja galvanis, aluminium hingga plastik. Bentuk gelombang dari seng ini akan memberikan kekuatan dan ketahanan yang lebih baik ketimbang menggunakan seng yang berbentuk datar.
Sebagian besar orang menggunakan seng gelombang ini sebagai atap rumah. Soalnya, material seng ini cukup tahan terhadap berbagai kondisi cuaca, baik panas, hujan hingga angin kencang. Daya tahan seng gelombang yang sangat baik membuat penggantian seng jenis ini dapat dilakukan setelah belasan tahun.
Ingin mencari ban untuk sepeda motormu: https://abuazmashare.id/
Selain dijadikan atap, seng gelombang ini juga sering dimanfaatkan sebagai sekat pemisah ruangan dan pagar pembatasa antar rumah. Meskipun seng gelombang ini serbaguna, kamu perlu melihat dari sisi ketebalannya saat membelinya sebagai pagar pembatas.
Kelebihan dari material seng gelombang terletak pada ketahanannya terhadap air dan tidak mudah mengalami kebocoran. Tak hanya itu, pemasangan yang relatif mudah dan cepat membuatmu dapat merasakan manfaat dari seng ini. Ketahanan yang dimiliki cukup tinggi sehingga menjadi pilihan ideal untuk dijadikan atap rumah.
Ingin mencari sepatu lari yang nyaman: https://casinobonukset-fi.com/
Seng bergelombang pun emmiliki harga yang cukup terjangkau untuk harga perlembarnya. Konstruksi material yang bergelombang juga membuat seng gelombang ini ringan sehingga rumahmu tidak perlu menahan beban yang berat.
Hanya saja ada sejumlah kekurangan dalam menggunakan seng bergelombang. Seperti bunyi bising pada saat hujan dan rentan terhadap karat. Seng jenis ini juga kurang cocok untuk rumash bergaya modern.
Ingin mengetahui nilai mata uang terkini: https://publicfinancemarket.com/
Kamu dapat mencari beragam ukuran seng di pasaran dengan ukuran yang ditampilkan di bawah ini:
| Panjang | Lebar | Ketebalan |
| 80 cm | 180 cm | 0,20 mm |
| 80 cm | 180 cm | 0,25 mm |
| 80 cm | 210 cm | 0,25 mm |
| 80 cm | 210 cm | 0,30 mm |
| 80 cm | 240 cm | 0,25 mm |
| 80 cm | 240 cm | 0,30 mm |
| 80 cm | 300 cm | 0,25 mm |
| 80 cm | 300 cm | 0,30 mm |
Harga seng bergelombang bervariasi tergantung ukuran dan jenisnya. Namun, harga material ini tetap lebih murah dibandingkan dengan material lainnya. Harga seng per lembarnya bisa dibeli dengan harga mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 120.000. Seng gelombang dengan warna dfasar pastinya memiliki harga yang lebih murah ketimbang seng gelombang dengan warna lainnya. Ketebalan seng juga menentukan perbedaan harga. Apabila kamu membeli seng bergelombang dalam jumlah banyak, biasanya toko material akan memberikan diskon khusus.
Ingin mendesain rumah dengan gaya minimalis: https://www.bmwsnowchat.com/
Berikut merupakan ulasan mengenai tips memilih ukuran paving block yang tepat serta jenis-jenisnya. Untuk ulasan berikutnya, silahkan mampir ke Emsad 45. Jika ketinggalan ulasan-ulasan sebelumnya, klik link di bawah ini: